Ditulis oleh: Benediktus Yudo Leksono, S.T.P., M.Sc.
Desa Semawung merupakan desa yang terletak di Kecamatan Purworejo, Jawa Tengah. Desa ini merupakan desa yang memiliki berbagai potensi. Berbagai komoditas pertanian telah diproduksi di desa ini antara lain cabai dan pisang. Swiss German University melihat adanya potensi untuk pengembangan desa sehingga meningkatkan ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, Swiss German University menginisiasi kerja sama dengan Fakultas Teknobiologi (FTb) Universitas Atma Jaya Yogyakarta untuk mengembangkan potensi Desa Semawung.
Pada tanggal 10 Juli 2023, telah diadakan pertemuan antara Fakultas Ilmu dan Teknologi Hayati Universitas Swiss German (SGU), PT. Nawasena Global Agro, Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma, dan Fakultas Teknobiologi Universitas Atma Jaya Yogyakarta di Hotel Grand Dafam Signature International Airport Yogyakarta. Pertemuan membahas terkait kegiatan yang dapat dilakukan dari seluruh pihak untuk dapat meningkatkan keberdayaan ekonomi masyarakat Desa Semawung. Pertemuan ini menghasilkan nota kesepahaman yang selanjutnya sebagai dasar kegiatan kerja sama.
Fakultas Teknobiologi selanjutnya menindaklanjuti kerja sama dengan mengunjungi Desa Semawung secara langsung pada tanggal 9 Agustus 2023. Pada kegiatan survey, Fakultas Teknobiologi menggandeng Fakultas Teknologi Industri dan Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Selama kunjungan, Fakultas Teknobiologi melihat secara langsung potensi yang terdapat di Desa Semawung, salah satunya adalah komoditas pisang. Saat ini, telah dikembangkan produk Sale Pisang yang diproduksi oleh Kelompok Usaha Inklusi Semawung (KUIS). Kelompok usaha ini merupakan kelompok usaha yang dibangun oleh Yayasan Yakkum.
Guna meningkatkan ekonomi masyarakat, pemanfaatan pisang yang terdapat di Desa Semawung dapat ditingkatkan. Diversifikasi produk pisang menjadi salah satu Solusi yang ditawarkan oleh FTb. Fakultas Teknologi dan Ilmu Hayati Swiss German University sebelumnya telah mengembangkan produk turunan pisang berupa tepung pisang. Kegiatan kemudian dilanjutkan oleh FTb UAJY melalui diversifikasi produk turunan tepung pisang.
Pelatihan Pengolahan Tepung pisang diadakan pada hari Senin, 18 Desember 2023. Pelatihan dihadiri oleh 25 peserta. Peserta terdiri dari anggota KUIS dan juga perwakilan dari setiap padukuhan. Pelatihan dibuka oleh Kepala Desa Semawung, Andi Setyawan, dan Kepala Program Studi Teknologi Pangan UAJY, Drs F. Sinung Pranata, M.P. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi penanganan pasca panen pisang oleh Ibu Dr.rer.nat Yuliana Reni Swasti, MP.; sosialisasi keamanan pangan oleh Ibu Ekawati Purwijantiningsih, S.Si., M.Si; sosialisasi pengolahan tepung pisang oleh Bapak Benediktus Yudo L., S.T.P., M.Sc; pengenalan produk sempe pisang oleh Drs. F. Sinung Pranata, M.P.; dan pengenalan produk stik pisang oleh Ibu Brigitta Laksmi P., S.Pi., M.Sc. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan praktek pengolahan sempe pisang yang dipandu oleh Bapak Venansius Galih Perkasa Putra, S.Si., M.Sc dan praktek pengolahan stik pisang yang dipandu oleh Ibu Teresa Ramadhinara Subando, S.T.P., M.Sc.
Kegiatan berjalan lancar dan interaktif. Peserta terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian acara. Di akhir acara, peserta menilai produk yang telah dibuat sendiri. Berbagai ide baru muncul untuk dapat meningkatkan kualitas produk yang telah dilatihkan, diantaranya penambahan varian rasa, ide kemasan dan lain-lain. Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat masyarakat di Desa Semawung untuk mengolah pisang menjadi berbagai macam produk pangan yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar.
