Fakultas Teknobiologi Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) mengadakan program student mobility ke Universiti Putra Malaysia (UPM), Serdang Selangor. Program ini dilaksanakan pada tanggal 12 Mei 2024 hingga 18 Mei 2024 yang diikuti oleh 2 mahasiswa Fakultas Teknobiologi UAJY, yaitu Jocelyn Liauw Sasanadi mahasiswa Program Studi Biologi Konsentrasi Pangan angkatan 2022 dan Avril Fredellica Permata Putri mahasiswa Program Studi Teknologi Pangan angkatan 2023.
Program ini diadakan untuk memperoleh pengalaman pembelajaran di Universiti Putra Malaysia (UPM) khususnya di bidang pangan. Program ini juga diadakan untuk membangun relasi fakultas teknobiologi UAJY dengan Universiti Putra Malaysia (UPM). Selama berkegiatan di Malaysia, kedua mahasiswi didampingi oleh salah satu dosen Fakultas Teknobiologi UAJY yang sedang menempuh studi S3 di UPM, yaitu Ibu Leonie Margaretha Widya, M. Si. Kegiatan di UPM dimulai pada tanggal 13 Mei 2024.
Pengenalan lingkungan kampus UPM dilakukan pada hari pertama yang didampingi oleh bidang kemahasiswaan UPM. Pengenalan lingkungan kampus dilakukan dengan mengelilingi wilayah kampus yang meliputi gedung rektorat, gedung fakultas, kantor kemahasiswaan internasional, dan gedung fakultas teknologi pangan beserta dengan laboratorium yang digunakan, dimana UPM memiliki 8 laboratorium untuk studi pangan.
Kunjungan ke Farm Fresh, yaitu tempat wisata edukasi pengolahan susu sapi dilakukan pada hari kedua. Kunjungan ini dilakukan untuk mengetahui proses pemerahan dan produksi susu. Farm Fresh memelihara dan memperoleh susu dari sapi Holstein Jersey dan Friesian-Sahiwal dengan kualitas tinggi. Sapi yang berada dalam Farm Fresh dirawat dengan baik dan diputarkan lagu klasik agar terhindar dari stres. Sapi diperah 2 kali sehari, yaitu pada pukul 5 pagi dan 5 sore untuk mendapatkan hasil susu terbaik.
Hari ketiga diisi dengan pengenalan alat-alat laboratorium pangan yang ada di UPM, seperti spray dryer, fish filleting machine, thermomix, coffee bean roaster, dan meatball maker. Laboran menjelaskan secara singkat fungsi serta cara kerja setiap alat laboratorium pangan. Praktikum food development juga diadakan, dimana kedua mahasiswi dapat bertanya dan mendapat pengetahuan baru dari produk pangan hasil pengembangan mahasiswa UPM.
Hari keempat diisi dengan praktikum pengolahan daging dimana kedua mahasiswi diajarkan cara membedakan penyembelihan unggas secara halal dan tidak halal. Kedua Mahasiswi juga ditunjukkan cara memotong ayam serta bebek lalu mengidentifikasi tiap potongan yang umumnya dijual di pasar atau supermarket. Praktikum ditutup dengan kegiatan memasak dan makan bersama.
Kunjungan ke gedung processing jus dan puree dilakukan pada hari kelima, dimana pada gedung tersebut terdapat mesin HPP (high pressure processing) yang digunakan untuk pengawetan produk. Kedua mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk melihat alur proses pengolahan dan melihat mesin HPP dari jarak dekat. Wisata ke Petronas Twin Towers, Kuala Lumpur, dilakukan untuk menutup program student mobility. Pada hari keenam, kedua mahasiswi FTB kembali pulang ke Indonesia dan akan melanjutkan kegiatan di FTB. Program student mobility memberikan banyak pengalaman serta pengetahuan baru yang sangat bermanfaat khususnya di bidang pangan. Kedua mahasiswi juga berharap agar pengetahuan yang didapatkan selama program berlangsung dapat diimplementasikan dalam studi serta proyek yang akan dikerjakan di masa mendatang.
Ditulis oleh: Jocelyn Liauw Sasanadi
Editor: Monika Ruwaimana
