Eklesia Vida Kurnia, mahasiswi Universitas Atma Jaya Yogyakarta, baru saja menyelesaikan program 20th Asian Cultural Program (ACP) International Field Study Program di Jepang. Program yang diselenggarakan oleh Kansai University of International Studies ini berfokus pada topik Japanese Safety Management and Japanese Culture. Program ini diadakan oleh ACP secara tahunan dan Eklesia adalah salah satu mahasiswa terpilih yang mendapatkan beasiswa untuk mengikuti program ini.
Selama dua minggu, Eklesia dan peserta lainnya mempelajari tentang sistem manajemen keselamatan Jepang dalam menangani bencana alam. Dipandu oleh Profesor Mampei Hayashi, pakar dampak dan pemulihan bencana alam sekaligus dosen di Kansai University of International Studies, mereka mendapatkan pemahaman mendalam tentang strategi Jepang dalam menghadapi bencana, termasuk The 1995 Great Hanshin Awaji Earthquake.
Mempelajari Bencana Alam dan Pemulihannya
Pemahaman teoritis di kelas diperkuat dengan kunjungan langsung ke area-area yang terkena dampak The 1995 Great Hanshin Awaji Earthquake. Eklesia dan peserta lainnya mengunjungi Perfektur Hyogo, termasuk area Nagata Ward, Higashinada Ward, dan Chuo Ward, serta The Great Hanshin-Awaji Earthquake Memorial Disaster Reduction and Human Renovation Institution (DRI) di Kobe.
Menjelajahi Budaya dan Tradisi Jepang
Di luar topik utama, program ACP juga memberikan kesempatan bagi Eklesia untuk mempelajari budaya dan tradisi Jepang. Kunjungan ke Kinkaku-ji (Golden Pavilion Temple), Byodoin Temple di Kyoto, dan Rokko Mountain memberikannya pengalaman budaya yang tidak terlupakan.
Pengalaman Homestay yang Berkesan
Salah satu bagian program yang paling berkesan bagi Eklesia adalah homestay. Ia tinggal bersama keluarga Mr. Takahama di Nishinomiya selama beberapa hari. Pengalaman ini memberikannya kesempatan untuk merasakan langsung kehidupan keluarga Jepang, belajar tentang masakan rumahan mereka, seperti gyoza, tamagoyaki, dan temaki sushi, serta mengunjungi tempat-tempat menarik seperti Kwansei Gakuin University, Koto Plum Garden, Nigawa Yurinocho District Landslide Museum dan makan udon khas Jepang di Marugame Seimen Nishinomiya.
Membawa Pengalaman ke Indonesia
Eklesia kembali ke Indonesia dengan banyak pengetahuan dan pengalaman baru. Ia berharap dapat menerapkan dan berbagi apa yang ia pelajari di Jepang, khususnya tentang budaya disiplin dan sistem manajemen keselamatan, dalam kehidupan sehari-harinya.
“Jepang adalah negara yang benar-benar indah dan terstruktur. Negara ini maju dalam berbagai bidang tanpa meninggalkan kultur-kultur khasnya dan dengan tetap menjaga kondisi alamnya. Banyak hal, seperti kebiasan positif, sistem pendidikan, dan lain-lain, yang saya pelajari selama program ACP di Jepang yang saya harap bisa saya bawa ke Indonesia, khususnya ke Universitas Atma Jaya Yogyakarta,” ujar Eklesia.
Ditulis oleh: Eklesia Vida Kurnia
Editor: Monika Ruwaimana